Kampung Herbal Diluncurkan di Desa Pamegarsari Untuk Tingkatkan Masyarakat Sadar Lingkungan

Rabu, 15 Juni 15:30 Berita Terkini
Kampung Herbal Diluncurkan di Desa Pamegarsari Untuk Tingkatkan Masyarakat Sadar Lingkungan
Press Release Diskominfo Kabupaten Bogor
Rabu, 15 Juni 2022

PARUNG-Dorong tingkatkan kesadaran masyarakat dalam memelihara lingkungan, Pemerintah Kabupaten Bogor dan TP-PKK Kabupaten Bogor kolaborasi dengan PT. Bintang Tujuh resmikan Kampung Herbal sekaligus Panen Jahe Merah di Desa Pamegarsari Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Rabu (15/6/22).

Peluncuran Kampung Herbal di Desa Pamegarsari ini merupakan lokasi ke dua, karena sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor telah melaunching Kampung Herbal di Desa Bojongnangka, Kecamatan Gunungputri pada 2021 lalu hasil kerjasama dengan PT. Mitra Tata LIngkungan Baru.

Didominasi dengan kegemaran masyarakat Desa Pamegarsari bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang mereka miliki, serta memiliki kontur tanah yang cocok ditanami jahe merah, menjadi alasan mendasar TP-PKK, Pemkab Bogor dan PT. Bintang Tujuh menjadikan Desa Pamegarsari sebagai Kampung Herbal. 

“Saya lihat warga disini gemar menanam hampir tidak ada lahan kosong semua dimanfaatkan dengan tanaman, tentunya keberadaan Kampung Herbal ini harus disesuaikan dengan basic masyarakatnya. Kebiasaan masyarakat yang positif ini bisa jadi percontohan bagi masyarakat desa lain untuk mendorong meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memelihara lingkungan,” ujar Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiwan saat meresmikan Kampung Herbal sekaligus Panen Jahe Merah di Desa Pamegarsari Kecamatan Parung.

Menurut, Plt. Bupati Bogor, Kampung Herbal merupakan program luar biasa yang bisa diadopsi menjadi Program Pemkab Bogor melalui bantuan Distanhorbun, karena selain dapat mendorong kebiasaan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya memelihara lingkungan, juga dapat menambah dan meningkatkan perekonomian masyarakat dengan memanfaatkan lahan pekarangan dengan tanaman bermanfaat.

“Terima kasih kepada PKK dan PT. Bintang Tujuh atas kerjasama ini, PKK ini bukan SKPD tetapi hanya mitra Pemkab Bogor. Jadi kalau hanya dibebankan ke PKK,  ini tidak bisa massif dilaksanakan ke seluruh desa karena keterbatasan akses dan anggaran. Kalau kita Pemkab Bogor harus bisa itulah kenapa kami ingin mengadopsi  program ini, kita ingin jadi satu kesatuan yang saling mendukung satu sama lain,” terang Iwan Setiawan.

Gerakan TP-PKK berperan penting dalam memotivasi masyarakat dan keluarga di Kabupaten Bogor  agar dapat melaksanakan 10 program TP-PKK, terutama program ke-3 yaitu Program Pangan dan program ke-7 yakni Program Kesehatan. Aksi nyata ditunjukkan TP-PKK Kabupaten Bogor, salah satunya dilakukan melalui pembentukan Kampung Herbal di Desa Pamegarsari  guna mewujudkan keluarga tangguh dalam menghadapi ancaman, kerawanan pangan dan kesehatan. 

Lanjut Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Halimatu Sadiyah menuturkan bahwa program Kampung Herbal itu merupakan program tepat guna dan berdaya guna ditengah situasi dan kondisi masyarakat yang sedang menghadapi pandemi Covid-19. 

“Melalui kegiatan ini kami ingin mengajak masyarakat dimulai melalui hal kecil, yaitu dengan memanfaatkan halaman pekarangan rumah untuk ditanami tanaman pangan dan obat keluarga. Tanaman herbal bukan hanya sekedar untuk dikoleksi dan menghias halaman kita tetapi jadi alternatif lain dalam hal pengobatan dan bernilai ekonomi sangat tinggi untuk dikembangkan. Mudah-mudahan ini bisa berkembang hingga ke desa lain di Kabupaten Bogor,” jelas Ketua PKK Kabupaten Bogor, Halimatu Sadiyah 

Ditempat yang sama, Sustainable Development Goals PT Bintang Tujuh, Zaini Ahsan menyatakan, program Kampung Herbal ini berawal dari keinginan kita untuk membumikan jahe merah juga membuat masyarakat turut partisipasi menyukseskan ekosistem jahe merah. 

“Alhamdulilah PKK Kabupaten Bogor dan Bintang Tujuh lakukan sinergi bentuk Kampung Herbal untuk Indonesia juga untuk Kabupaten Bogor, Kecamatan Parung dan Desa Pamegarsari. Dengan adanya Kampung Herbal ini, kami berharap jahe merah semakin menancap dan hangat di hati masyarakat khusus di Desa Pamegarsari juga dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat,” harap Zaini. (Tim Komunikasi Publik/Diskominfo Kabupaten Bogor)